WARTA-DIGITAL.COM - KUTAI KARTANEGARA - Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Salah satu bentuk nyatanya adalah penyelenggaraan Kartanegara Coffee Event (KCE).

 Bupati Edi Damansyah menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada masyarakat Kukar yang telah menjaga kondusivitas daerah. 

“Keamanan dan kebersamaan yang terus kita jaga bersama inilah yang menjadi kunci kelancaran pembangunan daerah,” ujarnya (Kamis/24/4/25).

Ia juga menekankan bahwa UMKM merupakan pilar penting perekonomian nasional. Menurutnya, lebih dari 85 persen usaha di Indonesia berasal dari sektor UMKM. “UMKM adalah bagian dari perekonomian yang mandiri dan berpotensi besar meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya.

Ia menjelaskan, kontribusi UMKM sangat besar dalam pengentasan kemiskinan, pemerataan ekonomi rakyat kecil, serta sebagai sumber pemasukan devisa negara. Ia meyakini, pertumbuhan UMKM setiap tahun berdampak langsung pada penurunan angka pengangguran di Indonesia.

“UMKM juga punya peran strategis dalam menghadapi ancaman resesi global karena keberadaannya yang langsung bersentuhan dengan masyarakat dan menyerap banyak tenaga kerja,” tuturnya.

Karena itu, Pemerintah Kabupaten Kukar terus berupaya mengembangkan program penguatan kelembagaan dan pemberdayaan UMKM sebagai bagian dari langkah konkret memperkuat ekonomi daerah. KCE disebut sebagai salah satu event strategis dalam mendukung visi misi Kukar 2021–2026.

“Visi kita adalah mewujudkan masyarakat Kukar yang sejahtera dan berbahagia. Salah satu jalannya adalah memperkuat sektor usaha mikro dan kecil, termasuk para pelaku kopi lokal,” jelasnya.

Bupati mengungkapkan kebanggaannya dapat hadir di tengah-tengah penggiat kopi lokal dalam event yang turut memadukan unsur budaya dan pariwisata ini. 

“Kopi bukan hanya minuman, tapi simbol persahabatan, keterbukaan, dan kolaborasi,” ucapnya.

Ia berharap KCE tak hanya menyajikan cita rasa kopi lokal terbaik, tetapi juga memberi wawasan baru kepada masyarakat akan pentingnya mendukung industri kopi dari hulu ke hilir. 

“Mari kita hargai perjalanan kopi—dari petani, pengolah, hingga disajikan ke tangan konsumen,” katanya.

Acara ini ditutup dengan ungkapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung penyelenggaraan KCE. “Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, saya nyatakan Kartanegara Coffee Event resmi dibuka,” pungkasnya. (adv/bil/sky)